Lovise Menemani Aktualisasi Diri Perempuan Bersama Annisa Anindita
Lovise meyakini bahwa ibu adalah pahlawan keluarga. Setiap mimpi dan perjuangan ibu adalah untuk kebahagiaan keluarga. Namun, tak jarang ibu melupakan kebutuhannya sendiri karena terlalu sibuk mengurus keluarga. Banyak permasalahan yang kemudian muncul dan menjadi sebuah ‘momok’ bagi ibu. Antara lain: kehilangan waktu untuk diri sendiri, koneksi semakin sedikit, dan susah untuk mengejar kesempatan belajar atau bahkan berkarir.
Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan, Lovise bersama Lab Belajar Ibu (LBI) mengajak setiap perempuan Indonesia untuk tidak lupa mengaktualisasikan diri di tengah multi peran yang dijalani agar berani menjadi pahlawan bagi diri sendiri, keluarga, dan lingkungannya melalui pilar pendidikan.
Apa itu Lab Belajar Ibu (LBI)?
Lab Belajar Ibu (LBI) adalah sebuah komunitas resmi yang bergerak bersama Mata Garuda LPDP. LBI menjadi tempat berlabuh untuk perempuan atau ibu yang dalam masa transisi dari perempuan domestik yang dominan ke peran publik. Perempuan yang berasal dari berbagai latar belakang untuk menghasilkan karya sesuai dengan keahlian atau bidang yang digeluti. Tujuan dari LBI selaras dengan misi Lovise yaitu, “Menemani Perempuan untuk Mengaktualisasikan Diri secara Proporsional.”
Ajakan ini Lovise wujudkan melalui program Lovely Inspiration yang merupakan program reguler Lovise yang bertujuan memberikan dukungan dan inspirasi kepada para perempuan Indonesia. Pada Jumat (10/11/2023), Lovise berkesempatan untuk berbincang ringan bersama LBI melalui Instagram Live dengan narasumber Annisa Anindita yang sekaligus menjadi Executive Director dan Founder Lab Belajar Ibu. Tema yang Lovise dan LBI angkat adalah “Menemani Aktualisasi Diri Perempuan.”
Lovise Menemani Aktualisasi Diri Perempuan Bersama Annisa Anindita
Dalam sesi diskusi, Annisa Anindita percaya bahwa ibu adalah pilar dari Indonesia Emas 2045. Ibu yang mumpuni di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi dapat menyebarkan wawasannya untuk mencerdaskan diri sendiri hingga bapak dan anak yang merupakan anggota keluarga. Walaupun perempuan atau ibu menjadi sosok utama dalam pembahasan ini, bukan berarti ibu sendirian. Ibu sebagai pasangan diskusi bapak dan pusat bertanya anak. Ibu bisa percaya diri dengan pilihan saat ini tidak lepas dari hasil kesepakatan bersama bapak.
Satu jam tidak terasa, perbincangan terasa hangat dan lugas. Banyak respon dari audiens terkait dengan tema ini, karena ternyata relevan dengan kondisi sesama perempuan atau ibu. Pada penghujung perbincangan, Annisa Anindita menegaskan bahwa ibu adalah sosok yang paling mengerti kondisi diri, ketika ibu yakin bahwa aktivitas atau profesi yang adalah yang terbaik, maka bisikan atau godaan tidak akan mematahkan semangat ibu untuk mengaktualisasi diri.
Lovise mendukung penuh perempuan atau ibu untuk berani melangkah untuk aktualisasi dari melalui setiap cita dan karya untuk kebahagiaan diri dan keluarga. Small Act, Big Impact. Lovise, Love is essential.
Penulis : Azaro Verdo || Editor : Petra Radyaning
Belum ada komentar untuk artikel ini.